12 Anggota DPRD Digeser Ke Kolaka Timur

 

 Idam Hendardi, sekertaris KPU Kolaka yang memperlihatkan nama-nama anggota DPRD Kolaka yang akan bergeser ke Kolaka Timur. 

 Pasca-penetapan Kolaka Timur oleh DPR RI beberapa hari yang lalu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kolaka, Sulawesi Tenggara merilis 12 nama anggota DPRD Kolaka yang akan digeser ke wilayah pemekaran. Mereka yang digeser berdasarkan wilayah daerah pemilihan saat ini. Dengan digesernya 12 anggota dewan, maka wakil rakyat yang tersisa di Kolaka menjadi 23 orang.

Sekretaris KPU Kolaka, Idam Hendardi mengatakan, mereka yang memilih dapil wilayah timur pada saat pencalonan sebagai anggota DPRD di Kolaka, maka wajib hukumnya untuk pindah setelah Kolaka Timur menjadi kabupaten tersendiri.
"Kalau standarnya itu Kolaka Timur butuh 25 anggota dewan karena penduduk di sana leibh dari seratus ribu jiwa. Tapi saat ini yang akan bergeser hanya 12 orang saja karena hanya itu yang mengambil wilayah dapil tiga saat itu. Kekurangannya yang berjumlah 13 orang akan ditambah berdasarkan nomor urut terbanyak saat pemilihan silam," ungkapnya, Selasa (18/12/2012).
Dia juga mengatakan, pihak KPU Kolaka akan melakukan konsultasi lanjutan ke KPU pusat terkait masalah ini. "Konsultasi dengan KPU pusat tetap kita lakukan untuk mencegah hal yang kita tidak inginkan. Selain itu partai pemenang di wilayah Koltim (Kolaka Timur, red) saat itu tetap kita berkoordinasi. Yang jelasnya tahapannya akan sesuai dengan aturan yang saat ini berlaku," tambahnya.
Lebih jauh Idam menjelaskan, saat ini KPU Kolaka telah fokus ke pengajuan untuk pengisian DPRD Kolaka Timur serta penataan ulang DPRD induk. "kita butu dana minimal Rp 2 miliar untuk masalah dewan di daerah pemekaran tersebut. Dan kami usahakan bulan lima 2013 DPRD Kolaka Timur sudah selesai dibentuk dan masalah kursi DPRD yang ditinggalkan, akan menjadi urusan lain juga," tegasnya.
Sementara itu, ke-12 anggota DPRD Kolaka yang akan pindah ke Kolaka Timur adalah Suardi Pato (Partai Hanura), Ridwan Basnapal (Partai PPRN), Anwar Anas (Partai PKS), Hj. Rahmatia (Partai PAN), Ardianto (Partai PPDI), Syarifudin (Partai PDK), Suharti Berty (Partai Golkar), Suaib Kasra( PPP), Sudirman (PPP), I Ketut Maria Asmara (Partai PBKI), Ramli Madjid (PBB) dan Sudirman dari Partai Demokrat.
Kabupaten Kolaka Timur sendiri mencakup 10 kecamatan, yakni Kecamatan Mowewe, Rate-rate, Loea, Lalolae, Ladongi, Lambandia, Uluiwoi, Tinondo, Polinggona dan Tirauta. Daerah ini mengandalkan hasil bumi sebagai sumber PAD asli.